Iklan

Gus Sholah Wafat, Panglima GPJ: Beliau Ulama Pemersatu Bangsa

REDAKSI
Senin, 03 Februari 2020, 00.20 WIB Last Updated 2020-06-09T16:26:08Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

Era Jateng ■ Panglima Pengurus Besar Gerakan Pemuda Jakarta (GPJ) Ade Selon menyebut KH Solahuddin Wahid atau yang akrab disapa Gus Sholah sebagai salah seorang kiai yang berjasa besar terhadap Nahdlatul Ulama dan Indonesia. 

"Beliau banyak jasanya pada NU, juga pada bangsa Indonesia" kata Ade di Jakarta, pada Ahad (2/2). 
Ade mengatakan, wafatnya Gus Sholah merupakan kabar duka untuk bangsa dan NU pada khususnya.

Untuk itu mengajak masyarakat, terutama warga NU untuk mendoakan Gus Sholah. Selain merupakan pendiri Ponpes Tebu Ireng, Ade menilai semasa hidupnya Kiai Gus Sholah adalah sosok ulama pemersatu ummat.

"Beberapa pandangan dan pesan religius almarhum, sangat konsen untuk persatuan ummat.Beliau ulama pemersatu bangsa yang sangat peduli pada ummat," ujar ade.

Gus Sholah dikabarkan meninggal dunia di RS Harapan Kita pada 20:59 WIB.

Rencanya, jenazah akan disemayamkan di rumah duka di kawasan Tendean, Jakarta Selatan sebelum dibawa ke Tebuireng di Jawa Timur.   

Gus Sholah wafat pada usia 77 tahun. Almarhum merupakan adik KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur yang lahir pada 11 September 1942. Gus Sholah adalah anak ketiga dari pasangan KH Wahid Hasyim dan Nyai Hj Sholihah. ■ Yuliani

Komentar

Tampilkan

Terkini

ERA SOLO

+